Ezra 3:8-13
Bangsa Israel yang kembali dari pembuangan melihat dengan mata mereka sendiri bahwa Bait Allah sudah hancur luluh lantah. Dengan berdirinya Bait Allah nama Allah ditinggikan, dan Bait Allah menjadi pusat hidup bangsa Israel. Namun, sekarang Bait Allah yang amat megah yang dibangun pada zaman Raja Salomo itu sudah hancur menjadi puing-puing.
Bagaimana Bait Allah itu bisa hancur? Ketika itu bangsa Israel sudah meninggalkan Allah sehingga Allah tidak lagi berdiam di Bait Allah. Kemudian bangsa kafir menghancurkannya hingga berpuing-puing.
Ketika kembali ke Tanah Perjanjian, bangsa Israel membawa banyak bahan yang berharga untuk membangun kembali Bait Allah. Apa saja yang mereka bawa? Bacalah Ezra 1:6. Dan mereka membangun mulai dari peletakan dasar bangunan.
Ketika dasar Bait Allah diletakkan, orang-orang tua yang pernah melihat kemegahan Bait Allah sebelumnya menjadi sangat terharu. Mereka melihat bahwa Allah setia dan kasih-Nya bagi umat-Nya adalah untuk selama-lamanya. “Sebab IA baik, bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya kepada Israel.”
Kasih setia Allah itu tetap selama-lamanya. Kita bersyukur karena Allah kita tidak pernah meninggalkan umat-Nya. Maukah engkau menjadi orang Kristen atau murid Tuhan Yesus yang setia?
Di Renungkan
Kapankah mereka mulai membangun kembali Bait Allah? (ay.8)
Doa
Bapa di surga, terima kasih untuk kasih-Mu yang kekal selama-lamanya. Ajar saya menjadi murid Tuhan yang setia. Dalam nama Tuhan Yesus saya berdoa. Amin.
Lakukan
Bacalah Mazmur 118: 1 dan 4.
Artikel yang berhubungan :
- Halangan Dalam Pekerjaan Tuhan
- Pekerjaan Tuhan Jalan Terus
- Pekerjaan Selesai
Leave a Reply