Yesaya 1:11-15
Sekarang kita sampai pada kitab nabi-nabi. Yang pertama kita baca adalah kitab Nabi Yesaya. Kata Yesaya berarti ” Allah adalah keselamatan.”
Nabi Yesaya hidup di zaman sebelum bangsa Yehuda dibuang ke Babel. Yesaya meliahat bagaimana berdosanya umat Allah terhadap Allah, sehingga Allah mengutusnya untuk menyampaikan peringatan-peringatan kepada umat-Nya itu.
Bagaimanakah keadaan umat Allah saat itu? Apakah mereka rajin beribadah? Iya. Tetapi mengapa Allah tidak menyukainya? Bahkan Allah jijik dan menolak semua ibadah peringatan hari raya dan persembahan umat-Nya. Bukankah umat Allah itu kelihatannya taat?
Pada waktu itu, umat Allah hidup berkecukupan, keadaan ekonomi mereka baik. Tetapi, hati mereka jauh dari Allah. Kelihatannya mereka rajin beribadah ke Bait Allah dan rajin memebrikan persembahan. Tetapi, mereka tidak benar-benar mengasihi dan menghormati Allah.
Bacalah 2 Raja-raja 15:4,35. Kita lihat bahwa rakyat masih juga mempersembahkan korban kepada ilah-ilah palsu. Ini berarti sebenarnya hati umat itu Allah tidak 100% ditujukan kepada Allah. Sikap ini dipandang jahat oleh Allah.
Allah ingin kita mengasihi DIA 100%. Tidak boleh ada ilah lain di dalam hati kita. Mengapa demikian? Karena itu sudah sepantasnya. Kita adalah umat kepunyaan Allah dan Dia sudah terlebih dahulu mengasihi kita.
Saat engkau menyanyi memuji Tuhan, berikanlah pujian yang sungguh-sungguh keluar dari dalam hatimu. Ketika di sekolah minggu, perhatikanlah sungguh-sungguh firman Tuhan. Jika engkau mulai menomor-duakan Allah, segeralah kembali kepada-Nya.
Di Renungkan
Apakah nabi itu dan apa yang dikerjakannya? Lihatlah bagian Kamus Alkitab di bagian belakang Alkitabmu setelah kitab Wahyu.
Doa
Bapa di surga, tolonglah saya agar jujur dan tulus di hadapan-Mu. Ajar saya mengasihi Engkau dengan sungguh-sungguh. Dalam nama Tuhan Yesus saya berdoa. Amin.
Lakukan
Berdoalah kepada Allah dan rajin-rajinlah membaca Alkitab hanya karena satu alasan, yaitu karena engkau mengasihi Allah. Janganlah takut dimarahi orang tua atau kewajiban yang menjadi alasanmu. Kiranya Allah menolongmu.
Artikel yang berhubungan :
- Bertobatlah
- Panggilan Yesaya
- Panggilan Yesaya (2)
Leave a Reply