Bersyukurlah Pada Nya

by : Sekolah Minggu

dan menterjemahkan beberapa lagu hymn yang diterbitkan dalam bentuk buku: Psalms and Hymns (18Henry Alford lahir di London pada 7 Oktober 1810. Keluarganya sangat menghormati para hamba Tuhan yang melayani di Gereja. Alford, sendiri, kemudian memutuskan untuk menjadi hamba Tuhan. Sebelum berumur 10 tahun, dia sudah bisa menulis dalam bahasa Latin, mempelajari sejarah bangsa Yahudi dan menuliskan beberapa khotbah. Ketika berumur 16 tahun, dia menyerahkan diri menjadi hamba Tuhan dan menulis dalam alkitabnya: “Hari ini, di hadapan Tuhan, aku bertobat kepada Tuhan dan menyerahkan diri menjadi milik Tuhan, serta melakukan pekerjaan Tuhan sepanjang umurku.” Kemudian dia, sekolah di Trinity College, Cambridge. Dia lulus pada tahun 1832 dan memulai pelayanannya. Setelah melayani di berbagai hal, dia diangkat menjadi hamba Tuhan di Gereja Canteburry yang sangat dikenal di Inggris. Dia menulis buku mengenai tafsiran alkitab yang kemudian sangat dikenal. Selain itu, dia juga menulis teks lagu kristen44), The Year of Praise (1867), dan Poetical Works (1852 dan 1868). Dari banyak lagu yang dia tulis, lagu “Bersyukurlah pada-Nya” (Come, ye thankful people, come), adalah yang paling sering dinyanyikan dan sangat dikenal oleh orang kristen. Musik lagu ini ditulis oleh George J. Elvey yang adalah seorang pemain organ di Inggris. Pada tahun 1871, dia mendapat penghormatan oleh Ratu Victoria atas kesetiannya dalam musik di keluarga tersebut, George J. Elvey meninggal di Survey pada 9 Desember 1893.

Lagu ini mengajarkan kepada kita agar terus bersyukur kepada Tuhan. Bagaimanakah mengungkapkan rasa syukur kita kepada Tuhan? Henry Alford dan George J. Elvey mengungkapkan rasa syukur kepadaTuhan dengan menggunakan talenta yang Tuhan berikan kepada mereka untuk melayani Tuhan. Bagaimanakah dengan kita? Sudahkah kita mengungkapkan rasa syukur kita kepada Tuhan?

Artikel bersumber dari : Majalah Anak